Tidak ada proses mengajar tanpa belajar,’ kata Freire, pendidik rakyat (popular educator) asal Brazil itu. Menurutnya, setidaknya ada 7 (tujuh) prinsip yang mendasari praktek pendidikan kritis (atau progresif). Masing-masing adalah:
Pertama, mengajar bukanlah sekedar proses mengalihkan pengetahuan melainkan proses untuk menciptakan kemungkinan-kemungkinan bagi produksi dan konstruksi pengetahuan (baru). Karenanya,
Kedua, mengajar bukan hanya menyediakan muatannya tapi juga mengajak pelajar ‘berfikir dengan tepat’, yaitu suatu kemampuan untuk tidak terlalu merasa yakin akan kepastian atau kesangsian yang niscaya. Karenanya pula,